Lee Soo Man (이수만) adalah seorang pengusaha sukses dari Negara Korea Selatan. Ia adalah pendiri perusahaan entertainment yang bernama `S.M. Entertainment` yang mencakup dua anak perusahaan (SM Academy dan SM TinTin Entertainmet) yang mengkhususkan diri di kelompok K-Pop. S.M. Entertainment adalah perusahaan entertainment terbesar di Korea dan telah membawahi berpuluh-puluh artis yang sangat populer di Indonesia saat ini bahkan di seluruh dunia seperti TVXQ, Super Junior, SNSD, SHINee, f(x), dan masih banyak lagi. Lewat artis yang telah dibawahinya tersebut, kini nama Lee Soo Man sudah banyak dikenal di kalangan K-Popers di dunia.

Lee Soo Man lahir di Seoul, Korea Selatan pada tanggal 18 Juni 1952 dan usianya kini telah 61 tahun. Pada awalnya, Soo Man ingin menjadi seorang Insinyur dan Ia pernah belajar di M.A. in Computer Enginering, California State University, dan Seoul National University. Namun pada tahun 1971 Soo Man memulai debutnya sebagai penyanyi, tetapi tidak mencapai popularitas besar selama tiga tahun pertama karir bernyanyi. Dan pada tahun 1976, dengan hits seperti Happiness, dan One piece of Dream, ia menjadi cukup terkenal. Tahun berikutnya, ia menerima penghargaan MBC TOP 10 Singer. Selain menyanyi, ia juga seorang pembawa acara TV yang sukses selama waktu itu.

1980, ia membentuk band (Lee Soo Man and 365 days), yang menjadi band heavy metal pertama dibentuk di industri. Namun, pada saat yang sama, pemerintahan Chun Doo-hwan, pemerintah mulai membuat kebijakan penyensoran media. Akibatnya, Soo Man melihat ada masa depan yang nyata di dunia hiburan Korea. Tahun berikutnya, 1981, ia kembali mengejar impian aslinya menjadi seorang insinyur atas dan pindah ke California untuk menghadiri California State University, Northridge dan untuk terus bekerja pada Pasca Sarjana. Daerah penelitian utamanya adalah di bidang robotika. Namun, Soo Man menyaksikan revolusi hiburan AS pada waktu itu, generasi MTV, dan dia merasa ada potensi komersial besar dalam industri tersebut. Dia memutuskan untuk "Mereplikasi hiburan AS di Korea." 1985, segera setelah mendapatkan gelar Master, ia kembali ke Korea untuk mengejar karir di industri hiburan. Kembali sukses dalam berbagai bidang, seperti bernyanyi, hosting acara TV, dan hosting program radio. Selain itu, ia juga bekerja sebagai seorang DJ paruh waktu dan mengelola sebuah restoran.

Pada tahun 1989 ia memutuskan untuk menjadi seorang produser musik, dengan memenangkan 200.000.000 won untuk modal, ia mendirikan S.M. Entertainment. Sejak itu, ia menghasilkan banyak kelompok, seperti kelompok tari "Hyon · jinyon", kelompok rakyat "han · Dongjun", penyanyi R & B "Liu dalam Jon", dan "Hyon · jinyon." 1995, SM Entertainment menjadi perusahaan publik. Pada tahun 1996 sebagai awal, Soo Man memproduksi superstar, seperti S.E.S., Shinhwa, Fly To The Sky, BoA. Kemudian ia membentuk sebuah Boyband dan Girlband seperti TVXQ(2002), Super Junior(2004), Girls' Generation(2006), SHINee(2008), f(x) (2009) dan EXO(2011). SM sekarang agen hiburan terbesar di Korea Selatan, dan Soo Man adalah tokoh paling penting di dalamnya. Kesuksesannya terbukti pada artis yang telah dibawahinya, mereksa sukses mengadakan konser di seluruh dunia seperti Super Show Concert, GG Tour Concert, SHINee World Concert bahkan S.M. Town Concert (Konser untuk semua pemusik SM Ent.) yang sukses membawa nama S.M. sangat mendunia. Dan tidak hanya itu, S.M. Entertainment juga telah memperoleh ratusan bahkan ribuan penghargaan dari segi management maupun dari artis yang dibawahinya. Namun Soo Man juga meraih penghargaan pribadi seperti :